Minggu, 03 Februari 2013


04 Februari 2013, SUARA MERDEKA
23 Tahun Mengajar, Honor Hanya Rp 29 Ribu
  • Guru Madrasah Diniyah  
imagePEKALONGAN - Para pendidik madrasah diniyah merasa dikucilkan oleh pemerintah. Salah satu indikasinya, honor mereka sangat memprihatinkan, hanya Rp 29 ribu per bulan.
Hal itu terungkap dalam dialog antara Forum Kerja Sama Madrasah Diniyah (FKMD) se-Karesidenan Pekalongan dengan Sekda Jawa Tengah, Hadi Prabowo, di Ponpes Modern Alquran Buaran. Ali Mufti, pengajar Madrasah Diniyah dari Kabupaten Tegal yang sudah 23 tahun mengabdi, hanya menerima honor Rp 29 ribu sebulan.
”Saya sudah mengabdi selama 23 tahun sebagai tenaga pendidik di madrasah diniyah dan honor yang saya terima kadang Rp 30 ribu, paling sering Rp 29 ribu,” katanya.
Di hadapan Sekda Jateng, Ali Mufti dengan tegas menyatakan, jika Hadi Prabowo ingin memenangi Pilgub, FKMD siap mendukung. Di Jawa Tengah ada puluhan ribu tenaga pengajar madrasah diniyah.

”Tapi syaratnya kita bikin MoU terlebih dahulu. Setelah jadi, program 100 hari adalah menyejahterakan guru madrasah diniyah. Kami akan memberikan dukungan dan doa, kewajiban Pak Sekda memberi dana untuk kesejahteraan kami serta kejelasan payung hukum agar tidak dikucilkan terus,” tegas Ali Mufti.
Perhatian Lebih
Kepada peserta dialog, yang juga dihadiri santri penghafal Quran dari Ponpes Alquran Buaran Pekalongan, juga guru-guru di lingkungan Kementerian Agama serta ulama dan tokoh masyarakat, Hadi Prabowo tidak memungkiri bahwa selama ini lembaga pendidikan keagamaan kurang mendapatkan perhatian khusus dibanding pendidikan formal lain.

Karena itu pihaknya akan berupaya keras memajukan pendidikan agama di Jawa Tengah dan meningkatkan kesejahteraan tenaga pengajar serta pemberian payung hukum jelas.
”Selama ini memang pendidikan agama langsung diurusi oleh kementerian agama, sedangkan pendidikan formal diurusi kementerian pendidikan. Kedepan diharapkan ada perhatian lebih untuk memajukan pendidikan agama di Jawa Tengah,” tandas Hadi.
Dia menyatakan terus terang tengah dalam proses pencalonan sebagai Gubernur Jawa Tengah dan mengharapkan dukungan dari semua guru, santri, ulama dan tokoh masyarakat Pekalongan. (H52-43).

Selasa, 29 Januari 2013

TERM OF REFERENDUM (TOR)


TERM OF REFERENDUM
(TOR)



Keberadaan Madrasah Diniyah sebagai pilar pertama di tingkat masyarakat bawah menjadi penentu pembangunan spiritual bangsa. Terutama pemahaman pembangunan nilai-nilai religiusitas dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia sebagai kader-kader garda terdepan bangsa. Di samping Peningkatan kualitas pendidikan dalam proses pembelajaran yang  tidak hanya diselenggarakan di dalam ruang kelas saja, di luar kelas pun, pembelajaran justru lebih mengena karena merupakan praktek langsung di lapangan. Guna mencapai hal tersebut, Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Propinsi Jawa Tengah mengadakan Pekan Silaturrahmi Santri Madrasah Diniyah se-Jawa Tengah. Hal ini dilakukan dalam rangka menjalin silaturahim santri Madrasah Diniyah, yang didalamnya dikemas berbagai macam kegiatan bernuansa intelektual, mental, kedisiplinan.
Hal lain yang dapat ditarik manfaat dari kegiatan ini adalah penggalangan persaudaraan, menambah pengalaman, pengetahuan, ketrampilan, sehingga dapat merangsang setiap madrasah diniyah untuk menciptakan pendidikan yang berkarakter, karena pendidikan diniyah merupakan potensi paling besar untuk mencetak santri-santri yang memiliki karakter kuat yang mempunyai ciri khas keislaman tersendiri.
Pada pekan silaturahim ini akan dilaksanakan kegiatan-kegiatan yang bernuansa intelektual, mental, kedisiplinan, yang melibatkan santri madrasah diniyah dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Tengah. Di antara kegiatan-kegiatan tersebut antara lain :

1.        Qira’atul Kitab
Musabaqah Qira’atul Kitab (MQK) pada kegiatan Pekan Silaturrahim Madrasah Diniyah se Jawa Tengah ini merupakan lomba yang menuntut kecerdasan dan kemampuan santri dalam membaca kitab Safinatunnajah. Durasi dari pelaksanaan cabang lomba ini memakan waktu kurang lebih 5 menit yang diikuti oleh santri laki-laki dan perempuan.
Dari cabang lomba ini akan diketahui sampai sejauhmana kemampuan santri dalam membaca dan menterjemahkan kitab Safinatunnajah.

2.        Hafalan Nadhom Aqidatul Awam
Pada cabang lomba hafalan Aqidatul Awam ini diikuti oleh peserta putra dan putri. Dari cabang lomba ini diharapkan dapat diketahui kemampuan santri dalam menghafal nadhom Aqidatul Awam dan setelah mampu menghafalnya diharapkan santri dapat terangsang untuk mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Disamping itu, akan mengasah daya ingat santri dalam menempuh pelajaran di madrasah diniyah.

3.        Pidato Bahasa Arab
Pidato Bahasa Arab diikuti oleh santri putra dan santri putri. Dari pidato ini akan memberikan gambaran sampai sejauh mana santri madrasah diniyah menguasai bahasa Arab, setidaknya secara lisan dan hafalan.

4.        Pidato Bahasa Indonesia
Pidato Bahasa Indonesia diikuti oleh santri putra dan santri putri. Dari pidato ini akan memberikan gambaran sampai sejauh mana santri madrasah mampu menguraikan gagasannya di muka umum.

5.        Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ)
Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), adalah lomba untuk mengasah kemampuan santri dalam melantunkan surat-surat dalam al-Qur’an, yang diharapkan dapat dijadikan salah satu media dalam berdakwah.

6.        Kaligrafi
Adalah cabang lomba yang diikuti oleh umum (seluruh peserta), yang mengutamakan aspek keindahan, kaidah penulisan dan seni secara keseluruhan. Dimaksudkan dari lomba kaligrafi ini akan membangkitkan atau mengingatkan santri atas kejayaan Islam tempo dulu (the majesty of Islam) dalam bidang seni.

7.        Hafalan juz amma
Cabang lomba hafalan juz amma meliputi sura-surat pendek mulai dari surat dalam Juz ‘Amma. Dari hafalan juz amma ini, santri diharapkan nantinya terbiasa mempraktekkannya dalam kegiatan ibadah sehari-hari.


KETENTUAN LOMBA
A.        Ketentuan Umum
  1. Peserta adalah santri putra dan putri utusan dari FKDT Kabupaten/Kota se Jawa Tengah
  2. Peserta adalah santri Madrasah Diniyah Tingkat Ula dibuktikan dengan surat keterangan dari FKDT Kabupaten/Kota
  3. Peserta maksimal berusia 14 tahun dibuktikan dengan foto copy akta kelahiran/ surat keterangan lahir
  4. Mengisi Formulir Biodata Peserta Lomba yang disediakan Panitia
  5. Mengumpulkan Pas Photo 3x4 = 2 lembar
  6. Memakai busana muslim/ muslimah
  7. Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

B.        Ketentuan Khusus
1.      Qira’atul Kitab
a.      Materi yang dibaca dan diterjemahkan peserta lomba adalah bab Thaharoh dan Sholat
b.      Aspek penilaian lomba Qiro’atul Kitab meliputi :
-          kelancaran dan kebenaran membaca,
-          ketepatan mengartikan bacaan dengan makna gandul,
-          adab
c.       Diikuti oleh peserta putra dan putri
d.      Durasi waktu lomba 5 menit/ peserta
e.      Kitab disediakan Panitia

2.      Hafalan Juz ‘Amma
a.      Materi yang dihafalkan peserta lomba adalah semua surat dalam Juz ‘Amma
b.      Materi lomba hafalan dibagi 3 kategori :
-          Menghafal surat yang wajib : Surat al A’la
-          Menghafal surat yang ditentukan oleh juri
-          Meneruskan ayat yang dibacakan juri
c.       Aspek penilaian lomba meliputi :
-          Tahfidz
-          Tajwid
-          Fasohah/ Adab
d.      Diikuti oleh peserta putra dan putri
e.      Durasi waktu lomba 7 menit/ peserta

3.      Hafalan Nadhom Aqidatul Awam
a.      Materi yang dihafalkan peserta lomba adalah semua bait nadhom dalam kitab aqidatul awam.
b.      Materi lomba hafalan dibagi 2 kategori : Menghafal dari awal dan meneruskan potongan bait
c.       Aspek penilaian lomba meliputi :
-          kelancaran menghafal nadhom, 
-          kebenaran dalam meneruskan potongan bait yang dibacakan  juri,
-          jumlah bait nadhom yang dihafal dalam waktu yang ditentukan
-          adab
d.      Diikuti oleh peserta putra dan putri
e.      Durasi waktu lomba 5 menit/ peserta

4.      Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ)
a.      Maqra’ (ayat yang dibaca) bebas
b.      Aspek penilaian lomba meliputi :
-          Tajwid
-          Fasokhah dan Adab
-          Lagu
c.       Diikuti oleh peserta putra dan putri
d.      Durasi waktu lomba 5 menit/ peserta

5.      Pidato Bahasa Arab
a.         Tema Pidato memilih :
-          Birrul Walidain
-          Tholabul Ilmi
b.         Aspek penilaian lomba meliputi :
-          Isi Pidato 
-          Ekspresi
-          Intonasi
-          Adab
c.         Tampil tanpa teks
d.         Diikuti oleh peserta putra dan putri
e.         Durasi waktu lomba 7 menit/ peserta

6.      Pidato Bahasa Indonesia
a.      Tema Pidato memilih :
-          Berbhakti pada kedua orang tua
-          Mencari Ilmu
b.      Aspek penilaian lomba meliputi :
-          Isi Pidato 
-          Ekspresi
-          Intonasi
-          Adab
c.       Tampil tanpa teks
d.      Diikuti oleh peserta putra dan putri
e.      Durasi waktu lomba 7 menit/ peserta


7.      Kaligrafi
a.      Jenis Khot bebas
b.      Kertas disediakan panitia dengan ukuran A3
c.       Peralatan menulis kaligrafi membawa sendiri
d.      Peserta dilarang meniru/ melihat contoh kaligrafi
e.      Kalimah yang ditulis memilih :
-          Lailaha illallah
-          Basmalah
f.        Aspek penilaian lomba meliputi :
-          Kebenaran kalimah
-          Keindahan tulisan dan tata warna
-          Ornamen (hiasan)
g.      Diikuti oleh peserta putra dan putri
h.      Durasi waktu lomba 90 menit

C.        Kejuaraan dan Penghargaan
  1. Semua cabang lomba diambil juara I, II, III serta harapan I dan II kategori putra dan kategori putri
  2. Setiap juara lomba mendapatkan trophy dan piagam penghargaan
  3. Kontingen dengan perolehan medali emas terbanyak ditetapkan sebagai  JUARA UMUM dan mendapatkan TROPHY BERGILIR serta Piagam Penghargaan dari Kepala Kantor Wilayah Kemenag Prov. Jateng
  4. Kontingen dengan tingkat partisipasi dan kekompakan terbaik ditetapkan sebagai  KONTINGEN TERFAVORIT dan mendapatkan TROPHY WALIKOTA  SEMARANG
  5. Semua kontingen FKDT Kab/ Kota yang berpartisipasi akan mendapatkan TROPHY dan Piagam Penghargaan dari FKDT Provinsi Jawa Tengah

D.       Waktu dan Tempat Pendaftaran Peserta
1.    Waktu Pendaftaran : 15 s.d 25 Juni 2011
2.    Pendaftaran melalui E-mail FKDT Propinsi Jawa Tengah : ……………….
3.    Dokumen pendukung peserta lomba dikumpulkan pada waktu Daftar Ulang Peserta Lomba di Sekretariat Panitia
4.    Dana gotong royong kontingen sebesar Rp. xxxxxx (………….) di transfer ke rekening FKDT Jateng (XXXXXX) paling lambat tanggal XX Juni 2013 dan bukti transfer diserahkan pada waktu daftar ulang
5.    Check In Kontingen Hari ……. jam ……….di
6.    Contact Person :

E.        Pembukaan dan Penutupan PSMD
1.      Upacara Pembukaan
Hari                 : ………….
Tanggal           : ……………
Waktu              : ……………
Tempat            : ……………

2.      Upacara Penutupan
Hari                 : ……………
Tanggal           : ……………
Waktu              : ……………
Tempat            : ……………
3.      Lain-lain
1.      Transport kontingen ditanggung ……………..
2.      Penginapan dan akomodasi peserta disediakan Panitia
PEKAN SILATURAHIM MADRASAH DINIYAH ULA
FKDT PROVINSI JAWA TENGAH
………………, ………..2013








 


FORMULIR PENDAFTARAN PESERTA LOMBA
KONTINGEN FKDT KAB/ KOTA ………….
TAHUN 2013

No
Jenis
Lomba
Kate-
gori
Nama
Peserta
Asal
Madin Ula
1
MQK
Putra


Putri


2
Hafalan Juz Amma
Putra


Putri


3
Hafalan
Aqidatul Awwam
Putra


Putri


4
MTQ
Putra


Putri


5
Pidato Bahasa Arab
Putra


Putri


6
Pidato Bhs Indonesia
Putra


Putri


7
Kaligrafi

Putra


Putri



……………….., ……………………………
Ketua FKDT Kab/ Kota ………………



………………………………………….